7 Kuliner Asik di Malang, dari Tempo Doeloe hingga Kekinian

 

Malang, merupakan kota sejuk yang terletak 90 km di selatan Surabaya, biasa disebut dengan Kota Apel, Kota Bunga, Kota Pariwisata, dan lainnya. Malang bukan hanya terkenal dengan minuman sari buah atau keripik buahnya lho. Ada banyak kuliner yang wajib dicoba ketika sedang berkunjung di Malang. Berikut 7 kuliner asik di Malang (ala saya) yang sayang bila dilewatkan begitu saja, uhuk! :D

1. Toko Oen 
Sudah berdiri sejak tahun 1930, dan hingga kini masih mempertahankan nuansa tempo doeloe. Toko Oen tak hanya menyediakan es krim saja, namun juga menawarkan makanan/minuman lain seperti aneka jenis nasi (nasi goreng, nasi campur), bakmi, sate, sop buntut, aneka steak, burger and sandwich, aneka jus, salad, aneka minuman ringan, dll. Walau beragam menu di sini dibanderol dengan harga yang tidak cukup terjangkau, namun tidak menghilangkan minat pengunjung untuk kembali datang. Seperti ketika saya datang ke lokasi beberapa hari yang lalu, seluruh ruangan (bagian dalam) dipenuhi pengunjung, hanya tersisa beberapa kursi di bagian luar yang tak kalah menarik dan kental dengan nuansa tempo doeloe.

 [Single Scoop Vanilla Ice Cream 20K, Corn Ice Cream 45K, Bakmi Goreng 39K]


Toko Oen
Jalan Jendral Basuki Rahmat No.5 Malang Kota (dekat alun-alun)
Telp : (0341) 364052
Jam Buka : 08.00-21.30 WIB


2. Bakso President
Awalnya, Bakso President hanyalah bakso yang dijual secara berkeliling kota Malang oleh Abah Sugito, sejak tahun 1977. Kemudian pada tahun 1982 Abah Sugito membuka warung kecil di belakang Bioskop President (sekarang Hotel Savana) yang kemudian menjadikan bakso tersebut lebih dikenal dengan nama "Bakso President". Banyak pengunjung dari luar kota Malang (termasuk saya) yang dibuat penasaran dengan Bakso President. Dan benar saja, bakso yang dijual dengan harga yang terjangkau ini, rasanya benar-benar yahud! Dengan membayar sepuluh ribu rupiah saja, anda bisa mendapatkan bakso campur yang terdiri dari bakso kecil, bakso urat, siomay basah dan siomay kering. 




Bakso President
Jalan Batanghari No.5, Malang
Telp : (0341) 496746
Jam Buka : 08.00-21.30 WIB 


3. Bakso Bakar Pak Man
Pak Soeparman atau yang biasa dipanggil Pak Man mulai merintis usaha bakso bakarnya sejak tahun 1997, sebelumnya ia berjualan bakso rebus biasa sejak tahun 1965. Bakso Bakar Pak Man tersedia dalam 3 level rasa, yaitu tidak pedas, sedang, dan sangat pedas. Satu bakso dihargai dengan Rp. 3.000,- bisa dimakan tanpa kuah ataupun dengan tambahan kuah, bihun, dan tahu.


[Bakso Bakar Sangat Pedas, huh..hah..]

Bakso Bakar Pak Man
Jalan Diponegoro No.19, Malang
Telp : 0818-388-193
Jam Buka : 09.00-21.00 WIB


4. Mie Jogging
Bagi pecinta mie dengan pangsit, pasti suka sekali dengan mie yang satu ini. Mendengar namanya saja sudah membuat tertarik, bagaimana dengan tampilannya? Ternyata nggak kalah menarik lho. Bila biasanya kerupuk pangsit hanya sebagai pelengkap, maka Mie Jogging menyuguhkan rasa yang berbeda. Kerupuk pangsit dengan ukuran besar justru digunakan sebagai wadah mie, ditambah dengan suwiran ayam dengan bumbu yang begitu meresap. Duh, bisa membuat penikmatnya ketagihan! Mie Jogging menawarkan level kepedasan mulai dari 1 cabe hingga 40 cabe, berani coba? Selengkapnya.. 



Mie Jogging
Jalan Soekarno Hatta, No.24 Malang
Jam Buka : 11.00-23.00 WIB
Twitter : @miejogging


5. Malang Strudel
Nah, ini dia kuliner atau oleh-oleh khas Malang yang sedang ngehits! Dan pastinya kekinian banget. Strudel adalah kue berlapis yang terbuat dari pastry yang diisi dengan aneka buah. Dibuka pada 20 Desember 2014 lalu oleh salah satu artis ibukota yaitu Teuku Wisnu, dengan sekejap Malang Strudel ini langsung naik daun. Walaupun banjir pesanan dari luar kota, namun Malang Strudel hanya dijual di Malang, agar menjadi oleh-oleh khas Malang. Malang Strudel memiliki 8 varian rasa antara lain : pineapple strudel, orange strudel, mixfruti strudel, dates strudel, choco banana strudel, apple strudel, cheese strudel, dan strawberry strudel



Malang Strudel
Outlet 1 : Jalan Ardimulyo No.14 Singosari (0341) 441144
Outlet 2 : Jalan Soekarno Hatta 2 Kav.6 Malang
Outlet 3 : Ruko Istana, Jalan WR Supratman C3/24 (depan RS Lavalet)
Outlet 4 : Jalan Diponegoro No.171 C Batu (depan Batu Town Square)

Facebook : Malang Strudel 
Twitter : @MalangStrudel


Untuk dua kuliner berikut, nggak usah dibawa serius ya? Beneran deh! Hahaha.. Dua jajanan ini saya temukan di depan Stasiun Malang Kota. Kira-kira sih perpaduan antara tempo doeloe dengan kekinian. Yup, Bakpao dan Es Puter sudah ada sejak dulu kan? Tapi karena dimodifikasi, jadinya nggak ketinggalan zaman, alias kekinian :D

6. Bakpao Telo
Bakpao Telo. Sesuai dengan namanya bakpao ini terbuat dari ubi. Aneka warnanya membuat mata jadi sueger dan langsung ingin segera menyantapnya. Liat tuh warnanya, wuiihhhh.. Ada rasa cokelat, strawberry, jeruk, melon, ayam, dll. Hanya dengan merogoh kocek Rp. 4.000,- anda sudah bisa mendapatkan satu buah bakpao yang mengenyangkan. Hayo mau pilih yang mana?



7. Es Puter
Es Puter (yang saya tahu) adalah kuliner khas Semarang (mungkin ada yang ingin mengoreksi?). Es Puter merupakan es krim yang disajikan dengan pelengkap seperti serutan kelapa muda, agar-agar, dan mutiara. Pas sekali bila disantap ketika siang hari. Slurpp..






Itulah 7 kuliner asik di Malang, dari yang bernuansa tempo doeloe hingga yang kekinian. Bagi anda yang belum mencobanya, silahkan mencoba, dijamin nggak nyesel lho. Selamat mencoba.

**Catatan : Terima kasih banyak untuk Kompasianer Malang, Mas Ikrom Zain yang sudah menyempatkan waktunya jadi tourguide selama di Malang juga traktirannya, wkwkwk :D

Komentar

  1. Kapan-kapan ke Malang ah... atau kita janjian ketemu di sana yuk mbak puput. hehehe...

    ini saya punya cerita kalau kebetulan ke Surabaya: http://wp.me/p60Eiy-5Z :)))

    BalasHapus
    Balasan
    1. Pak Agung, nanti kalo saya ada rezeki lagi ke Malang boleh lah, mo explore bagian lain. Tp padahal saya juga pengen ke Surabaya lho, hihiii..

      Udah menuju tkp tadi :)

      Hapus
  2. Aduuh, saya udah lama ingin ke malang. Kebetulan sepupu saya tinggal di sana. Makasih Mbak Putri untuk info kulinernya. Kalau Tuhan mengijinkan saya ke Malang, semoga bisa menikmati kuliner ini :)

    BalasHapus
  3. Bu Fabina, wah padahal kalo ada sodara di sana malah enak bu, kemana-mana bisa minta anter, hihiiiii.. Aamiin ya bu semoga bs secepatnya ke sana ;)

    BalasHapus
  4. Ternyata kulinernya kota Malang banyak amat. Maklum, yang ane tau cuman bakpao telo doang :D

    Kuliner Sidoarjo

    BalasHapus
  5. Mas Wizam, itu juga yg terpilih aja, kuliner lainnya masih buanyaaaak banget pastinya, makasih ya udah mampir :)

    BalasHapus
  6. Komplit Mbak, ditunggu kesannya tentang Malang :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Masih ada PR reportase lain neh mas, mau bantu? Hhoho, makasih ya :D

      Hapus
  7. Rekomendasi wisata kuliner yang unik di kota Batu Malang :
    • Sate Kelinci
    • Jagung & Pisang Bakar
    • Aneka sambal & masakan tradisional khas Jawa lainnya.
    Rasanya extra kuat, tapi harganya relatif murah.
    Suasananya santai & romantis, cocok untuk nongkrong atau sekedar refreshing bersama keluarga. Berlokasi tepat diantara Jatim Park & Museum Angkut.

    Warung Khas Batu
    Jalan Sultan Agung 29, Batu, Jawa Timur 65314 (Jatim Park 1 - Museum Angkut)
    Tel / Fax : +62 341 592955
    HP/SMS/Whatsapp: +6285707585899
    BBM : 7D8DEB8C
    www.TheBatuVillas.com/WarungKhasBatu
    www.Facebook.com/WarungKhasBatu

    NB : blogger / pengulas / reviewer / tour guide kami undang test food GRATIS !

    BalasHapus
    Balasan
    1. Wah sayang banget, domisili saya di Depok.
      Makasih undangannya The Batu Hotel & Villas :)

      Hapus
  8. Salam kenal min, kami dari COFFEE AND CHEF Malang mengadakan program makan siang murah untuk mahasiswa & pelajar.. Kalau untuk blog bagaimana min, bisa gak kita kerjasama?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Wah sayang banget, domisili saya di Depok.
      Makasih undangannya ya Mbak Rara :)

      Hapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Nostalgia pada Sebungkus Es Mambo

Kumpulan Fiksi Kilat (6 Kata)