Merangkai Kata dalam Bingkai (Fiksi Mini) #2


Aku datang lagi, merangkai kata demi kata yang mungkin tak mampu aku ungkapkan, kepadamu..

(1) TERLAMBAT DATANG BULAN
"Maaf, aku ketiduran, setelah siang tadi berkencan dengan matahari.

(2) HARI PERTAMA
"Gimana? Enak jadi vampir apa manusia?"

(3) PENJILAT
Anjing itu menjilat kata-kata yang terlanjur tumpah di jalanan.

(4) AMNESIA
Setelah reinkarnasinya gagal, dia lupa bahwa wujudnya kini adalah seekor kuda.

(5) SISIR
Benda itu kini tak terpakai, semenjak Jenny menjalani kemoterapi.

(6) DI SEBUAH RUMAH MAKAN
"Uda, saya pesan nasi rendang dua bungkus."
"Sebentar, saya ambil dulu di Padang."

(7) BOSAN
Akhirnya aku berhasil keluar, setelah beberapa lama menggerayangi rahim Ibu.

(8) KENANGAN
Lahir setelah malam tadi hujan menggerayangi tanah.

(9) GAGAL MOVE ON
Terlalu banyak digerayangi masalalu.

(10) HUJAN
Turun semakin deras dari dasar hatinya.

(11) SAMBAL GORENG HATI
"Enak."
"Itu hati pria yang kau tolak semalam."

(12) TRANSPLANTASI JANTUNG
Tak ada pendonor. Tetapi masih ada harapan. Jantung pisang!

(13) HUTAN LINDUNG
Rerimbunan pohon hanya mampu sembunyi di bawah ketiak alam.

(14) KAWIN LARI
"Capek ah Mas, naik ojek online aja."

(15) NYANYIAN RINDU
Pok ame-ame belalang kupu-kupu. Siang makan nasi kalo malam mikirin kamu.


Sumber Ilustrasi lovebirds

Komentar

  1. gimana sih bisa merangkai kata dg begitu dahsyat :)

    BalasHapus
  2. Mba Putri fiksimini nya bagus"

    BalasHapus
    Balasan
    1. Waaaa makasih udah bersedia mampir ke sini Mbak, saya baru belajar kok :)

      Hapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Nostalgia pada Sebungkus Es Mambo

Kumpulan Fiksi Kilat (6 Kata)